BOJONEGOROtimes.Id – Pemerintah Kabupaten Bojonegoro melalui Dinas Peternakan dan Perikanan terus menggencarkan kampanye pentingnya asupan gizi seimbang bagi masyarakat.
Salah satunya diwujudkan melalui kegiatan Sosialisasi dan Edukasi Gerakan Minum Susu Makan Daging dan Telur (Gerimis Madu) serta Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan) yang kali ini digelar di Balai Desa Mayangrejo, Kecamatan Kalitidu, Rabu (24/9/2025).
Acara dibuka langsung oleh Wakil Bupati Bojonegoro, Nurul Azizah, yang hadir bersama Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Bojonegoro, Forkopimcam Kalitidu, serta Kepala Desa Mayangrejo.
Program yang akan berlangsung di 17 titik wilayah Bojonegoro ini bertujuan meningkatkan konsumsi pangan bergizi sekaligus mendukung upaya pencegahan dan penurunan angka stunting di daerah.
Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan, Catur Rahayu, menyampaikan bahwa di Desa Mayangrejo, kegiatan menyasar 191 balita dan ibu hamil.
Mereka mendapatkan paket berisi susu, daging, telur, dan ikan sebagai upaya pemenuhan kebutuhan protein hewani.
“Dari total 3.000 penerima manfaat, hari ini 191 orang mendapat paket gizi. Protein hewani dan ikan sangat penting untuk tumbuh kembang anak. Selain itu, kami ingin mengajak masyarakat agar lebih kreatif memanfaatkan bahan pangan bergizi yang tersedia di sekitar mereka,” jelasnya.
Sementara itu, Wabup Nurul Azizah menegaskan bahwa kolaborasi berbagai pihak dalam program ini merupakan langkah nyata Bojonegoro untuk membangun generasi emas yang sehat dan cerdas.
“Bojonegoro tidak hanya dikenal sebagai daerah penghasil energi, tetapi juga harus mampu mencetak generasi unggul. Gerimis Madu dan Gemarikan adalah ikhtiar kita bersama untuk menyiapkan anak-anak yang sehat, kreatif, dan siap menghadapi masa depan,” tegas Nurul.
Menurutnya, perhatian terhadap gizi keluarga harus dimulai dari rumah. Orang tua diharapkan bisa berkreasi mengolah bahan pangan lokal menjadi menu yang menarik dan menyehatkan untuk anak-anak. (*)