Pemkab Bojonegoro Sambut Rombongan JWT dalam Rangkaian Wastra Batik Festival 2025

BOJONEGOROtimes.Id – Pemerintah Kabupaten Bojonegoro menerima sekaligus melepas secara resmi rombongan Jawa Timur Women Touring (JWT) pada Kamis, 19 Juni 2025.

‎Kegiatan ini menjadi bagian dari rangkaian acara Bojonegoro Wastra Batik Festival 2025 dan berlangsung di halaman Gedung Putih, Pemkab Bojonegoro.

‎Pelepasan rombongan dilakukan langsung oleh Wakil Bupati Bojonegoro, Nurul Azizah, bersama Ketua TP PKK Bojonegoro, Cantika Wahono.

‎Acara juga dihadiri oleh Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata serta Ketua Perwira DPD Jawa Timur.

‎JWT merupakan komunitas yang menghimpun berbagai organisasi perempuan se-Jawa Timur, termasuk Perempuan Wirausaha Indonesia (Perwira).

‎Kegiatan touring ini menjadi wadah pemberdayaan, kolaborasi, dan promosi wisata daerah.

‎Rombongan yang terdiri dari 30 perempuan pengendara motor tersebut dijadwalkan mengunjungi beberapa daerah di Jawa Timur seperti Surabaya, Malang, Sidoarjo, Gresik, dan Probolinggo.

‎Selama berada di Bojonegoro, peserta touring disuguhi pengalaman wisata ke sejumlah destinasi andalan, seperti Pusat Informasi Geologi, Geopark Wonocolo, Negeri Atas Angin, dan Kawasan Wisata Api Abadi Kayangan Api.

‎Wakil Bupati Nurul Azizah dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasih atas kunjungan komunitas perempuan ini.

‎Ia menilai kegiatan tersebut bukan hanya mendukung pariwisata lokal, namun juga memperkuat jaringan komunikasi antarwilayah.

‎”Festival ini hadir untuk membahagiakan masyarakat, dan kami sangat senang bisa menyambut saudari-saudari dari berbagai kota. Dengan kegiatan semacam ini, sinergi antar daerah dan komunitas perempuan bisa terus berkembang,” ucapnya.

‎Sementara itu, Ketua TP PKK Bojonegoro Cantika Wahono juga menegaskan pentingnya membangun hubungan lintas daerah melalui peran aktif perempuan.

‎Ia menyampaikan bahwa potensi yang dibawa para peserta JWT sangat sejalan dengan visi pembangunan Bojonegoro.

‎Ia menambahkan, kegiatan ini bukan sekadar promosi wisata, namun juga bentuk nyata kontribusi perempuan dalam pembangunan ekonomi lokal dan penguatan jejaring sosial.

‎Pemkab Bojonegoro menyatakan komitmennya untuk terus mendukung upaya kreatif komunitas perempuan yang berdampak langsung pada sektor pariwisata, ekonomi kreatif, dan kebudayaan. (Az)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *