Warga Desa Betet Kepohbaru Tuntut Kades Berikan Solusi Kelangkaan Air Bersih

BOJONEGOROtimes.Id – Dampak musim kemarau mulai terasa di Desa Betet, Kecamatan Kepohbaru, Kabupaten Bojonegoro, Provinsi Jawa Timur.

Akibatnya, puluhan warga perwakilan Dusun Betet RT 1, 2 dan 5 mendatangi Balai Desa setempat, Selasa (3/9/2024) sekira pukul 11.00 Wib siang.

Aksi warga tersebut menuntut Kepala Desa Betet untuk memberikan solusi akibat kelangkaan air bersih di desa mereka.

Namun kedatangan mereka di Balai Desa Betet tampak sia-sia, karena Kepala Desa tidak ada di kantor dan tidak ada satupun Perangkat Desa yang berada di lokasi.

“Katanya kalau protes tidak boleh diwarung, sekarang didatangi di Balai Desa kok tidak ada Perangkat Desa dan Kepala Desa,” keluh Basuni.

Basuni, peserta aksi mengharapkan, Pemerintah Desa Betet untuk memberikan solusi jangka pendek bahkan jangka panjang, agar bisa mengatasi krisis air di desanya.

“Kami ingin agar ada tindakan dan solusi dari Kepala Desa Betet, supaya warga tidak kesulitan air bersih,” katanya.

Pihaknya menilai selama ini Kepala Desa Betet tidak pernah menanggapi keluhan dari warga Dusun Betet terutama warga RT 1, 2 dan 5.

“Kami ingin kebijakannya dari Kepala Desa, padahal sumber di Dusun Sembung masih tersedia, tapi pak Kades tidak mau membagi dan menyalurkan ke Dusun Betet, alasannya apa,” ungkapnya.

Sementara Kepala Desa Betet M. Makruf saat dikonfirmasi mengatakan perihal dirinya tidak ada di Kantor Desa dikarenakan ada undangan rapat dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Bojonegoro.

“Saya lagi rapat di Pemkab untuk membahas batas desa,” jawabnya.

Ia juga menjelaskan sudah berupaya mencari solusi untuk mengatasi krisis air di Dusun Betet dengan mencarikan sumber air.

“Kemarin sudah ngebor tapi tidak ada sumbernya, besok mau ngebor lagi,” ucap Makruf. (red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *