LAMONGAN – Polsek Lamongan Kota Polres Lamongan bergerak cepat melakukan penanganan bencana alam yang terjadi di wilayah Kecamatan Lamongan menyusul hujan deras disertai angin kencang.
Kegiatan penanganan berlangsung pada Senin sore (22/12/2025) mulai pukul 16.00 WIB hingga situasi kembali terkendali.
Upaya penanganan dipimpin langsung oleh Kapolsek Lamongan Kota, Kompol M. Fadelan, S.H., M.M, bersama jajaran personel Polsek Lamongan Kota.
Kegiatan tersebut turut melibatkan personel Pamapta, Satlantas, dan Satsamapta Polres Lamongan, serta didukung instansi terkait dan partisipasi masyarakat sekitar.
Kasihumas Polres Lamongan IPDA M. Hamzaid, S.Pd menjelaskan bahwa hujan lebat dan angin kencang menyebabkan sejumlah kejadian di beberapa titik wilayah Lamongan Kota.
“Salah satu dampak yang cukup besar adalah rusaknya sekitar 40 tenan Pasar Malam Megilan Lamongan 2025 di Lapangan Gajah Mada akibat terpaan angin kencang,” ungkapnya.
Selain itu, tembok bagian selatan Gedung Pemerintah Daerah Kabupaten Lamongan dilaporkan roboh dan menimpa satu unit kendaraan roda tiga (tossa).
Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
IPDA Hamzaid juga menyampaikan bahwa pohon tumbang terjadi di sisi timur Gedung Pemda Kabupaten Lamongan dengan panjang kurang lebih sembilan meter.
Pohon tersebut sempat menutup badan jalan dan menghambat arus lalu lintas.
“Pohon tumbang juga terjadi di sisi utara lorong Pasar Tingkat Lamongan yang mengakibatkan kerusakan sepeda motor serta menimpa seorang warga laki-laki,” tambahnya.
Tidak hanya itu, pohon tumbang di area RS Soegiri Kabupaten Lamongan menyebabkan akses jalan tertutup dan memicu penumpukan kendaraan.
Menindaklanjuti kondisi tersebut, Kapolsek Lamongan Kota bersama unsur terkait segera melakukan koordinasi untuk normalisasi wilayah, mulai dari pembersihan material reruntuhan hingga evakuasi pohon tumbang.
Personel kepolisian juga melakukan pengaturan dan pengalihan arus lalu lintas guna memperlancar mobilitas serta mencegah kemacetan.
Kasihumas Polres Lamongan mengimbau masyarakat agar tetap meningkatkan kewaspadaan.
“Kami mengimbau warga untuk lebih berhati-hati menghadapi potensi cuaca ekstrem yang masih dapat terjadi. Segera laporkan kepada pihak berwenang apabila menemukan kondisi darurat,” pungkasnya. (*)















Bojonegorotimes.id adalah media online berbasis di Bojonegoro, serta fokus pada pemberitaan di wilayah Bojonegoro dan sekitarnya. Sejak awal,