LAMONGAN – Wujud kepedulian terhadap ketahanan pangan kembali ditunjukkan jajaran TNI di Kecamatan Ngimbang, Kabupaten Lamongan.
Pada Rabu (19/11/2025), Koramil 0812/06 Ngimbang bersama prajurit Yonif TP 887/KJM bergotong royong melakukan pembersihan menyeluruh pada saluran irigasi utama di Dusun Kakat, Desa Kakatpenjalin.
Saluran irigasi yang selama ini menjadi sumber air bagi lahan pertanian warga mengalami pendangkalan serius akibat tumpukan lumpur dan sampah usai curah hujan tinggi beberapa hari terakhir.
Jika dibiarkan, kondisi ini berpotensi memicu luapan air serta mengancam hasil panen para petani.
Komandan Koramil 0812/06 Ngimbang, Kapten Inf Mustoha, menegaskan bahwa TNI hadir untuk membantu setiap kesulitan masyarakat.
“Kami terpanggil untuk memastikan saluran ini kembali normal. Bila irigasi tersumbat, ratusan hektare sawah terancam gagal panen. Karya Bakti ini bukan hanya membersihkan saluran, tetapi juga menghapus kecemasan warga dan memastikan air dapat mengalir kembali,” ungkapnya.
Prajurit Yonif TP 887/KJM yang terlibat terlihat sigap dan disiplin saat mengangkat endapan sedimen yang selama ini menghambat arus air. Keberadaan mereka mempercepat proses normalisasi irigasi.
Kepala Desa Kakatpenjalin, Agung Prasetyawan, mewakili masyarakat menyampaikan apresiasi mendalam atas bantuan TNI.
“Kami sangat bersyukur. Pendangkalan ini sudah lama menjadi persoalan berat bagi warga. Dengan kerja keras Bapak-Bapak TNI, irigasi kami akhirnya pulih dan air mulai mengalir lancar lagi. Ini sangat berarti bagi masa depan panen kami,” ujarnya.
Melalui kolaborasi antara TNI dan warga, fungsi irigasi kini kembali optimal. Aliran air yang sudah normal kembali menjadi penopang utama pengairan sawah menjelang masa tanam mendatang.
Kegiatan ini sekaligus mempertegas semangat “TNI Manunggal dengan Rakyat”, bahwa kerja sama yang solid antara aparat dan masyarakat mampu menyelesaikan persoalan di lapangan serta memperkuat upaya ketahanan pangan dari tingkat desa. (*)












Bojonegorotimes.id adalah media online berbasis di Bojonegoro, serta fokus pada pemberitaan di wilayah Bojonegoro dan sekitarnya. Sejak awal,