BOJONEGOROtimes.Id – Kabupaten Bojonegoro mendapat kehormatan menjadi tuan rumah Asian Science & Mathematics Olympiad for Primary & Secondary Schools (ASMOPSS) ke-15 yang digelar pada Selasa (11/11/2025) di Ballroom Hotel Aston Bojonegoro.
Kegiatan bergengsi tingkat Asia ini resmi dibuka oleh Bupati Bojonegoro Setyo Wahono, dan diikuti 155 peserta dari enam negara, yakni Kazakhstan, Tajikistan, Filipina, Thailand, Vietnam, dan Indonesia.
Dalam sambutannya, Founder ASMOPSS sekaligus ilmuwan nasional Prof. Yohanes Surya menjelaskan bahwa ASMOPSS merupakan olimpiade pertama di Asia yang menggabungkan bidang Matematika dan Sains dalam satu ajang.
Kompetisi ini menantang peserta untuk berpikir kreatif, kolaboratif, serta mengasah kemampuan berpikir kritis melalui berbagai bentuk pemecahan masalah.
“Selama 15 tahun, ASMOPSS telah menjadi wadah pertemuan generasi muda Asia untuk belajar dengan gembira, berpikir melampaui batas, dan menjadikan Sains serta Matematika sebagai bidang yang menarik dan transformatif,” ujar Prof. Yohanes.
Ia juga menyampaikan apresiasi tinggi kepada Pemerintah Kabupaten Bojonegoro atas dukungan dan kolaborasi dalam menyukseskan penyelenggaraan ASMOPSS tahun ini.
“Selamat datang di Bojonegoro. Nikmati setiap momen dan jadikan pengalaman ini sebagai sarana belajar dan berbagi dengan sahabat dari berbagai negara,” tambahnya.
Sementara itu, Bupati Bojonegoro Setyo Wahono bersama sang istri menyambut hangat seluruh peserta dan tamu undangan.
Ia mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada Bojonegoro sebagai tuan rumah ASMOPSS ke-15, sekaligus mengapresiasi para guru dan pendidik yang telah mempersiapkan delegasi daerah dengan baik.
“Kompetisi ini bukan sekadar ajang adu kemampuan, tetapi juga latihan membentuk tekad, mental, dan semangat juang. Ini adalah momentum untuk mengasah hasil belajar dan kerja keras anak-anak kita,” tutur Bupati.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa ASMOPSS menjadi bukti nyata keseriusan Bojonegoro dalam mencetak generasi unggul, kreatif, inovatif, dan berkarakter kuat.
“Kita ingin melahirkan generasi emas yang mampu memberi kontribusi besar bagi bangsa,” ungkapnya.
Sebelum membuka acara secara resmi, Bupati Setyo berharap olimpiade ini dapat menjadi pemicu semangat belajar dan peningkatan kualitas pendidikan di Bojonegoro, baik bagi peserta didik maupun para tenaga pendidik.
Adapun dalam ajang ASMOPSS ke-15 ini terdapat enam kategori penghargaan yang diperebutkan, yakni:
1. Pemenang individu Sains jenjang SD dan SMP.
2. Pemenang individu Matematika jenjang SD dan SMP.
3. Pemenang tim terbaik Sains jenjang SD dan SMP.
4. Pemenang tim terbaik Matematika jenjang SD dan SMP.
5. Penghargaan khusus siswa terbaik Sains asal Kabupaten Bojonegoro (SD dan SMP).
6. Penghargaan khusus siswa terbaik Matematika asal Kabupaten Bojonegoro (SD dan SMP). (Prokopim)












Bojonegorotimes.id adalah media online berbasis di Bojonegoro, serta fokus pada pemberitaan di wilayah Bojonegoro dan sekitarnya. Sejak awal,