BOJONEGOROtimes.Id — Pelaksanaan ujian pengisian perangkat Desa Kemamang, Kecamatan Balen, Kabupaten Bojonegoro untuk formasi Kepala Dusun (Kasun) yang berlangsung pada Rabu pagi (10/12/2025), jadi pembicaraan warga.
Ujian yang menggandeng Universitas Brawijaya Malang, Fakultas Ilmu Sosial, sebagai pihak penguji dengan sistem Computer Assisted Test (CAT) justru diwarnai berbagai dugaan praktik curang yang mencederai asas transparansi.
Sejumlah warga mengungkap adanya indikasi kuat permainan di balik proses seleksi, terutama terkait dugaan “pesanan khusus” untuk menentukan siapa yang akan mengisi jabatan kosong tersebut.
Nama Fedriko Bima Oktavian, yang disebut sebagai menantu Kepala Desa Kemamang Khusnul Khotimah, mencuat sebagai sosok yang diduga “disiapkan” untuk lolos seleksi, sehingga menimbulkan pertanyaan besar tentang integritas proses ujian.
Tidak berhenti di situ, sikap panitia ujian juga dinilai janggal. Panitia disebut-sebut berupaya menutupi informasi dan bahkan menghalang-halangi awak media yang hendak meliput jalannya kegiatan.
Tindakan ini justru semakin mempertebal dugaan publik bahwa ada sesuatu yang tidak beres dalam pelaksanaan seleksi perangkat desa tersebut.
Masyarakat menilai bahwa apabila benar terjadi praktik nepotisme atau permainan nilai dalam proses ujian, maka hal itu bukan hanya mencoreng nama baik Desa Kemamang, tetapi juga mencederai kredibilitas pihak penguji dari Universitas Brawijaya Malang Fakultas Ilmu Sosial yang seharusnya menjadi lembaga akademik independen dan berintegritas.
Sejumlah tokoh masyarakat setempat mendesak agar proses seleksi diusut tuntas dan diaudit secara menyeluruh, termasuk mekanisme CAT yang digunakan, aksesibilitas nilai, serta dugaan intervensi pihak-pihak tertentu.
Mereka menegaskan bahwa transparansi harus ditegakkan dan praktik nepotisme harus dihentikan, agar kepercayaan publik terhadap proses rekrutmen perangkat desa dapat kembali pulih.
“Peserta juga sempat protes pas selesai ujian,” ucap S warga tempatan.
Warga berharap pemerintah kabupaten, inspektorat, hingga aparat penegak hukum bersikap tegas bila ditemukan pelanggaran. (az)















Bojonegorotimes.id adalah media online berbasis di Bojonegoro, serta fokus pada pemberitaan di wilayah Bojonegoro dan sekitarnya. Sejak awal,