LAMONGAN – Suasana berbeda terlihat di Markas Komando Distrik Militer (Makodim) 0812/Lamongan, Jumat (26/9/2025).
Dalam langkah awal kepemimpinannya, Komandan Kodim 0812 Lamongan Letkol Inf Deni Suryo Anggo Digdo menghadirkan program “Jumat Berkah”, sebuah kegiatan yang mendekatkan TNI dengan rakyat secara hangat dan penuh makna.
Tidak ada jarak, tidak ada sekat. Puluhan tukang becak dan santri duduk bersama menikmati semangkuk bakso hangat di halaman Makodim.
Canda tawa, cerita perjuangan hidup, hingga doa bersama mewarnai momen tersebut.
“Makodim 0812 Lamongan adalah rumah rakyat. Jumat Berkah ini wujud komitmen kami untuk berbagi kebahagiaan bersama mereka,” ujar Letkol Deni.
Ia menegaskan, para tukang becak adalah pejuang ekonomi di jalanan, sementara para santri adalah generasi penerus bangsa. Kebersamaan ini, menurutnya, adalah simbol nyata persatuan.
Salah satu tukang becak, Sutrisno (55), tak kuasa menahan haru. “Baru kali ini kami diperlakukan seperti keluarga oleh Bapak Komandan. Rasanya bukan sekadar makan bakso, tapi dihargai sebagai manusia,” ungkapnya.
Hal senada disampaikan santri muda, Mohammad Arjuna. Ia menuturkan, kegiatan ini menumbuhkan semangat berbagi.
“Kami jadi lebih yakin bahwa TNI selalu hadir dekat dengan rakyat. Ini sangat menginspirasi,” ujarnya.
Hidangan bakso yang sengaja dipilih bukan tanpa makna. Menu sederhana nan merakyat itu menjadi simbol penyatu, mencairkan perbedaan dan menghadirkan kehangatan.
Acara ditutup dengan doa bersama, memohon keberkahan bagi Lamongan. Kegiatan “Jumat Berkah” pun menjadi tanda bahwa Kodim 0812 Lamongan bukan sekadar benteng pertahanan, tetapi juga rumah yang merangkul rakyat dalam bingkai persaudaraan sejati. (*)
Bojonegorotimes.id adalah media online berbasis di Bojonegoro, serta fokus pada pemberitaan di wilayah Bojonegoro dan sekitarnya. Sejak awal,