Antisipasi Banjir dan Longsor, Polres Bojonegoro Gelar Apel Siaga Bersama TNI dan BPBD

BOJONEGOROtimes.Id – Menghadapi potensi bencana hidrometeorologi di wilayah Jawa Timur, Kepolisian Resor (Polres) Bojonegoro menggelar apel siaga di halaman Mapolres Bojonegoro pada Rabu (5/11/2025).

‎Kegiatan ini menjadi bentuk antisipasi dini terhadap ancaman bencana alam yang kerap terjadi saat musim penghujan, seperti banjir dan tanah longsor.

‎Apel siaga dipimpin langsung oleh Kapolres Bojonegoro, AKBP Afrian Satya Permadi, dan diikuti oleh para pejabat utama Polres, Kapolsek jajaran, serta Danki Brimob Kompi 3 Batalyon C Pelopor Satbrimob Polda Jatim. Turut hadir pula perwakilan dari Kodim 0813 Bojonegoro, BPBD, dan Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Bojonegoro.

‎Dalam arahannya, Kapolres menekankan pentingnya kesiapan seluruh elemen baik dari sisi personel maupun sarana prasarana pendukung.

‎“Kita harus memastikan kesiapan penuh agar setiap elemen siap siaga menghadapi segala kemungkinan di lapangan,” ujar AKBP Afrian.

‎Setelah apel, Kapolres bersama jajaran pejabat utama dan instansi terkait meninjau langsung kesiapan peralatan, mulai dari kendaraan operasional, perlengkapan evakuasi, hingga alat komunikasi.

‎Pemeriksaan ini dilakukan guna memastikan seluruh peralatan dalam kondisi optimal untuk digunakan saat terjadi keadaan darurat.

‎Kapolres juga menegaskan bahwa kecepatan dan koordinasi lintas sektor menjadi kunci utama dalam penanganan bencana.

‎“Sinergi antara TNI-Polri, pemerintah daerah, BPBD, dan masyarakat harus terus diperkuat agar penanganan bencana bisa berjalan cepat dan tepat,” tegasnya.

‎Selain memperkuat kesiapsiagaan, apel siaga ini juga berfungsi sebagai ajang mempererat komunikasi serta kerja sama antarinstansi.

‎Dengan soliditas dan kesiapan bersama, diharapkan upaya penanggulangan bencana di Bojonegoro dapat berlangsung lebih efektif serta mampu meminimalisir dampak yang dirasakan masyarakat.

‎Langkah proaktif Polres Bojonegoro ini sekaligus menjadi tindak lanjut arahan Polda Jawa Timur agar setiap jajaran meningkatkan kesiapsiagaan terhadap cuaca ekstrem.

‎Melalui kegiatan ini, masyarakat diimbau untuk terus waspada serta turut berperan aktif menjaga lingkungan demi mencegah terjadinya bencana. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *