BOJONEGOROtimes.Id – Pemerintah Kabupaten Bojonegoro melalui Bappeda melaksanakan acara Kick Off dan Penyelarasan Dokumen Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Bojonegoro untuk periode 2025-2030. Kegiatan berlangsung di Gedung Angling Dharma Pemkab Bojonegoro pada hari Rabu (26/02/2025).
Acara ini bertujuan untuk mempercepat proses penyusunan dokumen perencanaan pembangunan daerah yang strategis dan berkelanjutan sesuai dengan terwujudnya Bojonegoro makmur dan membanggakan.
Wakil Bupati (Wabup) Bojonegoro Nurul Azizah menyampaikan, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah atau RPJMD merupakan dokumen perencanaan pembangunan daerah yang disusun untuk jangka waktu lima tahun.
“RPJMD ini tentu akan menjadikan suatu topik yang mengangkat permasalahan- permasalahan pembangunan dan merumuskan isu strategis pembangunan, tentu ada permasalahan yang perlu kita selesaikan,” katanya.
Isu strategis Bojonegoro termaksud;
1. Kemiskinan
2. Peluang kerja
3. Stunting
4. Kualitas SDM secara keseluruhan
5. Seni budaya lokal
6. Transformasi ekonomi
7. Pemerataan pembangunan
8. Lingkungan hidup
9. Ketahanan bencana dan adaptasi perubahan iklim
10. Tata kelola Pemerintah yang baik dan bersih
Dalam sambutanya, Menko PMK Pratikno menekankan pentingnya penguatan pembangunan sumber daya manusia sebagai kunci untuk mencapai masyarakat yang berkeadilan dan makmur. Pendidikan, kesehatan, prestasi olahraga, serta peningkatan toleransi antar umat beragama menjadi fokus dalam mendukung keberhasilan pembangunan.
“Dengan demikian, RPJMD bukan hanya sekedar dokumen, tetapi merupakan langkah strategis dalam menciptakan Bojonegoro yang lebih baik,” jelasnya. (Az)