Upacara HUT TNI di Makodim Bojonegoro, Panglima TNI Tekankan Soliditas

BOJONEGOROtimes.Id – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Tentara Nasional Indonesia (TNI), Komando Distrik Militer (Kodim) 0813 Bojonegoro menggelar upacara khidmat di lapangan Makodim setempat, Minggu (5/10/2025).

‎Upacara ini dipimpin langsung oleh Komandan Kodim (Dandim) 0813 Bojonegoro, Mayor Inf Marwoko Suwandono selaku Inspektur Upacara.

‎Sementara jabatan Komandan Upacara dipercayakan kepada Kapten Kav Rochim Sriwahyu Utomo, Danramil 0813-18/Ngasem.

‎Mengusung tema nasional “TNI Prima – TNI Rakyat – Indonesia Maju”, kegiatan tersebut dihadiri jajaran Forkopimda Kabupaten Bojonegoro, pejabat Pengadilan Negeri dan Pengadilan Agama, perwakilan Kejaksaan Negeri, Kepala Bakorwil, Dansubdenpom, PJU Polres, para Danramil, serta anggota Persit Kartika Chandra Kirana Cabang XXVIII Kodim 0813 Bojonegoro.

‎Dalam amanat yang dibacakan oleh Inspektur Upacara, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, S.E., M.Si., menegaskan bahwa tema peringatan tahun ini sejalan dengan visi TNI yang Profesional, Responsif, Integratif, Modern, dan Adaptif (PRIMA).

‎Nilai-nilai itu menjadi fondasi dalam menjaga kedaulatan NKRI serta melindungi seluruh rakyat Indonesia.

‎“Makna tema ini menunjukkan bahwa TNI berasal dari rakyat, berjuang bersama rakyat, dan untuk rakyat. Sinergi ini adalah kunci dalam mewujudkan Indonesia yang maju, berdaulat, dan sejahtera,” tegas Panglima TNI.

‎Ia juga mengingatkan tentang dinamika global dan nasional yang semakin kompleks, sehingga TNI perlu terus memperkuat kesiapan, baik dari sisi Alutsista maupun kualitas sumber daya manusianya.

‎Panglima TNI menekankan pentingnya menjaga soliditas internal dan kemanunggalan dengan rakyat.

‎Setiap prajurit diminta agar tidak mudah terpengaruh oleh provokasi atau isu-isu yang dapat mengganggu persatuan dan keutuhan TNI.

‎“Perkokoh keimanan, tingkatkan disiplin, dan bijaklah dalam menggunakan media sosial. Jangan mudah terprovokasi oleh informasi yang belum tentu benar,” pesan Jenderal Agus Subiyanto.

‎Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa setiap tugas yang dijalankan prajurit dan PNS TNI harus dilandasi dengan keikhlasan dan semangat pengabdian untuk kepentingan bangsa dan negara.

‎Di penghujung amanatnya, Panglima TNI memberikan apresiasi kepada seluruh anggota TNI atas dedikasi dan pengabdiannya selama ini, yang membuat TNI tetap dipercaya dan dicintai rakyat.

‎“Jangan cepat puas. Kita harus terus berbenah agar TNI benar-benar menjadi garda terdepan sekaligus benteng terakhir dalam menjaga keutuhan NKRI,” tutup Panglima TNI. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *