LAMONGAN – Upaya memperkuat ketahanan pangan dan energi ramah lingkungan terus ditingkatkan jajaran Kodim 0812 Lamongan.
Koramil 0812-08 Sambeng dan Koramil 0812-24 Sukorame kompak menggelar aksi tanam pohon serentak.
Sebagai bagian dari Program Fasilitasi Agroforestri Pangan dan Energi.
Aksi penghijauan dilakukan di dua lokasi strategis, yaitu Desa Wateswinangun Kecamatan Sambeng serta Desa Kedungkumpul Kecamatan Sukorame.
Kegiatan dipimpin langsung Danramil 0812/24 Sukorame, Lettu Ctp Anang, bersama personel TNI, unsur Muspika, dan masyarakat.
Gerakan tanam pohon tersebut menjadi bukti nyata kolaborasi lintas sektor antara TNI, pemerintah kecamatan, dan Dinas Kehutanan Wilayah Bojonegoro.
Program agroforestri yang diusung bukan sekadar memperbanyak pepohonan, namun diarahkan untuk mencetak kemandirian pangan sekaligus mendorong sumber energi terbarukan bagi warga desa.
Menurut Lettu Ctp Anang, penanaman pohon adalah investasi ekologis dan ekonomi untuk masa mendatang.
“Kami bekerja sama dengan Dinas Kehutanan dan Muspika agar lahan di Sambeng dan Sukorame tetap produktif. Melalui agroforestri, masyarakat tidak hanya menikmati hasil pangan, tetapi juga memastikan ketersediaan energi tanpa merusak lingkungan,” tegasnya.
Program ini memiliki tiga fokus utama:
1. Rehabilitasi lahan, yaitu memulihkan fungsi kawasan hutan dan lahan kritis.
2. Ketahanan pangan, dengan menanam komoditas konsumtif dan bernilai ekonomi.
3. Ketahanan energi, melalui budidaya tanaman yang berpotensi menjadi sumber energi terbarukan.
Antusiasme masyarakat terlihat sejak kegiatan dimulai.
Warga turun langsung membersihkan lahan, menggali tanah, hingga menanam bibit.
Gerakan kolektif ini diharapkan mampu menumbuhkan kesadaran ekologis dan memperkuat komitmen masyarakat Lamongan, khususnya Sambeng dan Sukorame, untuk menjaga keberlanjutan lingkungan. (*)
Bojonegorotimes.id adalah media online berbasis di Bojonegoro, serta fokus pada pemberitaan di wilayah Bojonegoro dan sekitarnya. Sejak awal,