Ratusan Pandu HW Ramaikan Kemah Akbar di Lapangan Sidorejo Bojonegoro

‎BOJONEGOROtomes.Id – Suasana penuh keceriaan tampak di Lapangan Desa Sidorejo, Kecamatan Kedungadem, Kabupaten Bojonegoro, sejak Sabtu (13/9/2025).

‎Ratusan pandu Hizbul Wathan (HW) dari berbagai jenjang pendidikan Muhammadiyah tumpah ruah mengikuti Kemah Akbar HW 2025 yang berlangsung hingga Senin (15/9/2025).

‎Mengusung tema “Melatih Karakter dan Kreativitas Anak Bangsa yang Berkemajuan dan Mencerahkan,” kegiatan ini menjadi wadah pembinaan generasi muda agar tumbuh mandiri, kreatif, beriman, berjiwa kepemimpinan, serta cinta lingkungan.

‎Panitia mencatat, sebanyak 76 tenda berdiri di lapangan sepak bola Desa Sidorejo.

‎Peserta terdiri dari Pandu Athfal (TK ABA se-Kedungadem), siswa kelas IV–VI SD/MI Muhammadiyah, hingga siswa SMP/MTs Muhammadiyah se-Kecamatan Kedungadem.

‎Sejak awal pembukaan, kemeriahan sudah terasa. Rombongan tamu undangan disambut dengan atraksi drumband dan parade kendaraan hias yang membakar semangat peserta.

‎Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Bojonegoro, Arief Nanang Sugianto, hadir mewakili Bupati dan Wakil Bupati.

‎Dalam sambutannya, ia mengapresiasi terselenggaranya perkemahan ini.

‎“Pemerintah Kabupaten Bojonegoro mengucapkan terima kasih kepada Hizbul Wathan yang telah ikut mendidik anak-anak kita. Dengan adanya 76 tenda di sini, semoga kegiatan ini bisa mencetak generasi berkarakter untuk menyongsong generasi emas 2045,” ujarnya.

‎Arief juga menekankan bahwa kegiatan ini bukan hanya mengajarkan disiplin dan kepemimpinan, tetapi juga memperkuat ukhuwah antar-peserta.

‎“Gunakan kesempatan ini untuk memperluas pertemanan, belajar berani, mencintai alam, sekaligus menyiapkan diri menjadi pemimpin masa depan,” pesannya.

‎Selama tiga hari, peserta akan mengikuti berbagai agenda menarik, mulai dari pelatihan kepanduan, pengembangan kreativitas seni, olahraga, hingga kegiatan kerohanian.

‎Semua rangkaian diarahkan untuk membentuk pribadi yang utuh, religius, dan berkemajuan.

‎Meski Bupati dan Wakil Bupati Bojonegoro tidak bisa hadir secara langsung, mereka menitipkan salam hangat melalui Kepala Dispora.

‎“Bojonegoro bahagia, makmur, dan membanggakan akan terwujud jika anak-anak kita tumbuh menjadi generasi berkarakter dan berdaya saing,” tuturnya. (*)