‎Program Medhayoh di Desa Ngujung, Pemkab Bojonegoro Kembangkan Wilayah Selatan

BOJONEGOROtimes.Id – Pemerintah Kabupaten Bojonegoro kembali menggelar program ‘Medhayoh: Tilik Dulur, Nyambung Roso, Monggo Nandhur’ di Desa Ngujung, Kecamatan Temayang, Rabu 11 Juni 2025.

‎Agenda diawali dengan aksi tanam cabai bersama Bupati Bojonegoro Setyo Wahono di area Joglo Sawah.

‎Bupati hadir bersama Kepala Dinas Kesehatan, Kepala Bappeda, dan jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) guna menyerap aspirasi warga secara langsung.

‎Program Medhayoh memang dirancang sebagai forum dialog terbuka antara pemerintah dan masyarakat.

‎Salah satu topik utama ialah penataan serta pengembangan potensi wilayah Bojonegoro bagian selatan, terutama Kecamatan Temayang.

‎Camat Temayang, Basuki, menegaskan pentingnya optimalisasi kekayaan alam setempat.

‎“Temayang memiliki banyak potensi yang patut untuk dikembangkan. Kami punya Waduk Pacal, Waduk Gongseng, dan potensi alam kawasan hutan lainnya yang luar biasa,” kata Camat Temayang.

‎Menanggapi hal itu, Bupati Setyo Wahono menekankan bahwa pembangunan di selatan menjadi bagian dari strategi pemerataan ekonomi di seluruh kabupaten.

‎“Dengan pembangunan wilayah selatan ini akan melahirkan pemerataan pertumbuhan ekonomi, sehingga tidak hanya terpusat di kota,” tutur Bupati Bojonegoro.

‎Selain sektor pertanian, peternakan, dan pariwisata, Pemkab juga menyoroti peningkatan layanan kesehatan.

‎Bupati mengumumkan bahwa RSUD Temayang ditargetkan mulai beroperasi tahun ini, agar akses pelayanan dasar masyarakat semakin dekat.

‎Program Medhayoh pun dipandang efektif sebagai jembatan komunikasi, kebijakan lahir dari aspirasi warga, bukan sekadar asumsi, sehingga lebih tepat sasaran dan berpihak pada kebutuhan rakyat. (Az)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *