LAMONGAN – Komandan Kodim (Dandim) 0812 Lamongan, Letkol Inf Deni Suryo Anggo Digdo, tampil dalam podcast khusus yang digelar Tim Penerangan Kodim 0812 Lamongan pada Sabtu (27/09/2025).
Dalam kesempatan itu, ia menyampaikan informasi penting bagi generasi muda yang bercita-cita menjadi prajurit TNI AD.
Selama kurang lebih 30 menit, Letkol Inf Deni mengupas secara detail mengenai proses penerimaan Bintara PK TNI AD Gelombang II dan Tamtama PK TNI AD Gelombang III Tahun Anggaran 2025.
Ia menegaskan bahwa seluruh proses rekrutmen TNI AD dilakukan secara transparan, objektif, serta bebas biaya.
Masyarakat, khususnya calon peserta dan orang tua, diminta memahami mekanisme seleksi agar terhindar dari penipuan maupun ulah oknum yang mengatasnamakan panitia.
“Kami mengajak para pemuda Lamongan dan sekitarnya untuk ikut bergabung menjadi Prajurit TNI AD. Ini kesempatan emas untuk mengabdi pada bangsa dan negara,” tegas Letkol Inf Deni.
Dalam podcastnya, Letkol Inf Deni merinci sejumlah syarat utama bagi calon Bintara dan Tamtama, di antaranya:
- Warga Negara Indonesia, beriman, dan bertakwa kepada Tuhan YME
- Setia kepada NKRI berlandaskan Pancasila & UUD 1945
- Sehat jasmani dan rohani, serta bebas catatan kriminal
- Tinggi badan minimal: Bintara 163 cm, Tamtama 158 cm
- Usia 17 tahun 10 bulan – 24 tahun saat pendidikan pertama
Jadwal Pendaftaran Online:
- Bintara PK Gelombang II TA 2025
Pendaftaran: 11 September – 9 Oktober 2025
Validasi di Ajen Kodim/Korem: 15 September – 11 Oktober 2025
- Tamtama PK Gelombang III TA 2025
Pendaftaran: 11 September – 23 Oktober 2025
Validasi: 15 September – 25 Oktober 2025
Lokasi validasi bisa dilakukan di Ajenrem 082/Mojokerto, Jl. Gajamada No.6 Kota Mojokerto, atau hubungi nomor resmi: 082141534730.
Tahapan Seleksi:
Calon prajurit akan melalui proses ketat:
1. Administrasi
2. Kesehatan
3. Jasmani
4. Psikologi
5. Wawancara
Peserta wajib menyiapkan dokumen lengkap (ijazah, KTP, KK, SKCK, akta kelahiran, surat keterangan sehat), menjaga kondisi fisik, melatih mental, serta memperdalam wawasan kebangsaan.
Mengakhiri podcastnya, Letkol Inf Deni berpesan, “Jadilah prajurit TNI AD yang profesional, tangguh, dan berintegritas. Indonesia membutuhkan pemuda-pemudi terbaik yang siap mengabdi tanpa pamrih”. (*)