BOJONEGOROtimes.Id – Kolaborasi yang terjalin antara Komunitas Alumni SMPN 1 Bojonegoro angkatan 88 (Sahabat 88), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro, dan Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Bojonegoro dalam upaya mendukung Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) naik kelas, patut dijadikan teladan.
Setelah sukses menggelar Gebyar Ramadhan di Kecamatan Temayang, kini wilayah sentral Kota Bojonegoro menjadi lokasi penyelenggaraan Gebyar Ramadhan ke-5 yang bertempat di Gofun Entertainment, pada Minggu, 17 Maret 2024.
Acara tersebut dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, antara lain Bupati Bojonegoro, Wakil Bupati, Ketua TP PKK Bojonegoro, Kepala Kantor Kemenag Bojonegoro, Ketua Pengadilan Negeri Bojonegoro, serta para Kepala OPD dan seluruh anggota Sahabat 88 yang telah memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan ini.
Arif Januarso, selaku Ketua Sahabat 88 yang juga menjabat sebagai Ketua Yayasan Suyitno Bojonegoro, menyampaikan apresiasi yang tinggi atas sinergitas yang terjalin dalam pembukaan Gebyar Ramadhan di Gofun sore itu.
Arif mengungkapkan bahwa Gebyar Ramadhan kali ini diikuti oleh 117 tenant, yang terdiri dari 31 tenant kuliner dan 86 tenant non-kuliner.
“Salah satu daya tarik utama dari Gebyar Ramadhan kali ini adalah dimeriahkannya acara dengan berbagai ajang perlombaan, di antaranya lomba hadrah, fashion show muslim, dan lomba solo vokal, dengan total hadiah mencapai jutaan rupiah,” katanya.
Lebih lanjut, Arif memaparkan bahwa Gebyar Ramadhan ini akan berlangsung selama 14 hari, mulai dari tanggal 16 hingga 29 Maret 2024.
Untuk menarik minat pengunjung, pameran ini juga menyuguhkan sentuhan unik berupa pertunjukan hadrah, sholawatan Mang Kholil, Morma Paejah Adella, Qosidah Gita Nirwana Kemenag, dan musik gambus.
Ketua Pengadilan Negeri Bojonegoro, Wisnu Widiastuti, dalam kesempatan tersebut menyampaikan bahwa safari Ramadhan kali ini adalah yang paling keren. Ia juga menyoroti beberapa perkara yang menjadi perhatian bersama di bulan Ramadhan tahun ini, yaitu minuman keras, judi online, dan narkoba.
“Seluruh masyarakat Bojonegoro untuk menjauhi perkara-perkara tersebut,” ucapnya.
Bupati Bojonegoro, Setyo Wahono, berharap agar perjalanan Gebyar Ramadhan yang telah berlangsung selama hampir dua minggu di beberapa wilayah dapat berjalan dengan baik, lancar, dan tentunya dapat memberikan dampak positif bagi pertumbuhan UMKM di Bojonegoro.
“UMKM di Bojonegoro dapat semakin berkembang dan luar biasa, sehingga dapat mewujudkan Bojonegoro yang lebih baik, lebih sejahtera, dan membanggakan,” harapnya.
Setyo Wahono mengajak seluruh warga Bojonegoro untuk hadir, menikmati, dan berbelanja di Gebyar Ramadhan Gofun yang berlangsung mulai tanggal 16 hingga 29 Maret 2024. Ia menjelaskan bahwa ada banyak hal menarik yang ditawarkan, mulai dari festival, kuliner, hingga stand-stand yang tak kalah seru.
Wakil Bupati Bojonegoro, Nurul Azizah, menambahkan bahwa dalam Gebyar Safari Ramadhan yang telah digelar selama ini, tidak hanya masyarakat yang turut berbelanja, tetapi para Kepala OPD juga berpartisipasi aktif dengan berbelanja di stand-stand UMKM.
“Agar UMKM di Bojonegoro dapat terus berkembang dan naik kelas,” ujar Nurul. (Az)