‎Bupati Bojonegoro Sapa Warga Kanor Lewat KUSUMO dan Medhayoh

BOJONEGOROtimes.Id – Bupati Bojonegoro, Setyo Wahono kembali menunjukkan komitmennya untuk dekat dengan masyarakat melalui dua agenda penting di Kecamatan Kanor pada Jumat, 16 Mei 2025.

‎Kedua kegiatan tersebut, yaitu program Kunjungan Kasih untuk Masyarakat Bojonegoro (KUSUMO) dan Forum Medhayoh, menjadi wadah nyata untuk mendengarkan dan menanggapi langsung kebutuhan warga.

‎KUSUMO, sebuah program unggulan Pemerintah Kabupaten Bojonegoro yang diprakarsai oleh Dinas Sosial dan didukung berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD), fokus pada penguatan perlindungan sosial, terutama bagi lansia tunggal, penyandang disabilitas, anak yatim piatu, dan masyarakat kurang mampu.

‎Dalam kegiatan KUSUMO kali ini di Desa Semambung, Bupati secara langsung mengunjungi tiga penerima bantuan, yaitu Abdul Rasid, Dian Nurfadila, serta dua saudara yatim piatu, Muhammad Arsyad dan Hafidz Diersaq.

‎Masing-masing menerima bantuan sosial berupa uang tunai sebesar Rp1.500.000 sebagai wujud nyata perhatian pemerintah terhadap kelompok rentan.

‎Setelah KUSUMO, Bupati melanjutkan agendanya dengan menghadiri Forum Medhayoh di Balai Desa Semambung.

‎Forum yang bertema ‘Pilar Ketersediaan Air, Kesejahteraan Petani, dan Pengentasan Kemiskinan’ ini menjadi ruang dialog terbuka antara pemerintah dan masyarakat untuk menyerap aspirasi dan membahas masalah di lapangan secara partisipatif.

‎Dalam forum tersebut, berbagai isu penting dibahas, mulai dari ketidakstabilan harga gabah, pembangunan embung desa, pengelolaan Taman Jembatan Kare, hingga permintaan perbaikan gedung SDN Semambung dan perpanjangan layanan antar-jemput bagi siswa penyandang disabilitas.

‎Diskusi berlangsung aktif dan menghasilkan solusi, terutama dengan kehadiran para kepala OPD terkait seperti Dinas PUSDA, Dinas Pendidikan, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, serta perwakilan Bulog, yang memberikan penjelasan dan tindak lanjut langsung kepada masyarakat.

‎Melalui kedua agenda ini, Pemerintah Kabupaten Bojonegoro menegaskan pentingnya pelayanan publik yang adil, responsif, dan berorientasi pada kebutuhan nyata masyarakat.

‎Program KUSUMO dan Forum Medhayoh bukan sekadar kunjungan formalitas, melainkan cara strategis untuk memastikan bahwa setiap kebijakan yang diambil didasarkan pada kenyataan dan harapan warga.

‎”Kegiatan ini dapat mempererat hubungan baik antara pemerintah dan masyarakat, demi mewujudkan Bojonegoro yang Bahagia, Makmur, dan Membanggakan,” harap Bupati. (Az)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *