SBC Lamongan Jamin Keamanan Investasi: Legal, Transparan dan Terbukti Beri Profit Nyata

LAMONGAN – Singapore Bhinneka Capital (SBC) kembali memperkuat citranya sebagai perusahaan pengelola investasi yang terpercaya, profesional, dan berizin resmi, baik secara internasional maupun nasional.

‎Kantor perwakilan SBC Jawa Timur yang berlokasi di Jalan Sunan Giri, Kelurahan Tumenggungan, Lamongan, mengajak para investor serta masyarakat luas untuk tidak mudah percaya terhadap kabar negatif tanpa dasar yang beredar di media sosial.

‎Clarisa Rachel Anjani, Customer Service SBC Lamongan, menegaskan bahwa SBC bukanlah perusahaan baru.

‎Didirikan sejak tahun 2012 oleh MAN GROUP, salah satu raksasa keuangan dunia, SBC telah memiliki reputasi kuat dalam bidang manajemen investasi global.

‎Legalitas Kuat dari Singapura hingga Terdaftar di BKPM

‎Rachel menjelaskan bahwa induk perusahaan SBC, MAN GROUP, sudah mengantongi izin dari Monetary Authority of Singapore (MAS), dan SBC sendiri resmi terdaftar di Accounting and Corporate Regulatory Authority (ACRA) dengan UEN: 202517009W, lembaga yang memiliki fungsi serupa dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) di Indonesia.

‎Tak hanya di luar negeri, operasional SBC di Indonesia juga sah di mata hukum. Singapore Bhinneka Capital Jawa Timur telah mengantongi:

‎SK Kemenkumham: AHU-046021.AH.01.30.Tahun 2025

‎Nomor Induk Berusaha (NIB): 2608250120352

‎KBLI: 666321 – Penasihat Investasi

‎Terdaftar di Kementerian Investasi/BKPM

‎“Seluruh aktivitas SBC di Indonesia berjalan resmi, transparan, dan tunduk pada regulasi yang berlaku,” tegas Rachel.

‎Transparansi dan Keuntungan Konsisten, Dirasakan Langsung oleh Investor

‎Direktur SBC Lamongan, Sujono Maulana, mengungkapkan bahwa investor lama telah merasakan langsung manfaat investasi di SBC.

‎“Mekanisme investasi di SBC sangat jelas. Proses penarikan lancar, keuntungan dibagikan secara realistis, dan seluruh transaksi saham dapat dipantau secara langsung melalui akun pribadi,” ujarnya.

‎Sistem yang diterapkan SBC dinilai mampu menciptakan pemerataan ekonomi sekaligus menjaga kestabilan pasar.

‎Sistem Star dan Dana Cadangan, Fondasi Keseimbangan Investasi

‎SBC memiliki Sistem Star (1–6) yang menjadi dasar pengelolaan dana investasi dengan pembagian porsi berbeda:

‎Star 1: 30%

‎Star 2: 35%

‎Star 3: 40%

‎Star 4: 50%

‎Star 5: 60%

‎Star 6: 80%

‎Sisa dari dana tersebut dialokasikan sebagai cadangan keamanan (reserve fund), guna menjaga stabilitas ketika pasar saham mengalami fluktuasi.

‎“Skema ini dirancang agar investor tetap aman dan nyaman, sekaligus memperkuat manajemen risiko perusahaan,” jelas Sujono.

‎Selain itu, seluruh transaksi saham, baik pembelian maupun penjualan, disajikan secara terbuka dan transparan kepada anggota.

‎SBC memastikan tidak ada unsur spekulatif ataupun praktik perjudian dalam sistemnya.

‎Tanpa Paksaan Rekrutmen, SBC Fokus pada Edukasi dan Kejujuran Investasi

‎Rachel menegaskan bahwa SBC tidak mewajibkan anggotanya untuk merekrut investor baru.

‎“Fokus kami adalah memberikan informasi yang transparan, jujur, dan edukatif. SBC telah berjalan profesional selama lebih dari satu dekade,” ungkapnya.

‎Imbauan: Waspada Informasi Palsu dan Lakukan Verifikasi

‎Menghadapi maraknya isu tak berdasar di dunia maya, SBC Jawa Timur meminta masyarakat untuk memverifikasi kebenaran informasi sebelum mempercayai atau menyebarkannya.

‎“Jika ada berita yang menyudutkan SBC tanpa bukti valid, itu bisa jadi berasal dari persaingan bisnis atau kepentingan tertentu. Investor diimbau tetap fokus dan mengonfirmasi kebenaran informasi melalui kanal resmi SBC,” tambah Rachel.

‎Investor Akui Profit SBC Realistis dan Aman

‎Salah satu investor SBC Lamongan, Octa Mulya Nur Anggraini (Cece), menyatakan bahwa profit yang ia terima dari SBC benar-benar masuk akal dan transparan.

‎“SBC tidak pernah menjanjikan keuntungan besar setiap hari, tapi menekankan konsistensi hasil. Bahkan saat pasar turun, saya tetap bisa mendapatkan profit,” ujar Cece.

‎Ia juga menegaskan bahwa proses penarikan profit selalu lancar. “Pagi, siang, atau malam, semua penarikan masuk tanpa hambatan,” tuturnya.

‎Komitmen SBC: Transparan, Aman, dan Profesional

‎Melalui sistem yang terbuka dan berlandaskan hukum, Singapore Bhinneka Capital berkomitmen menjaga kepercayaan investor, akuntabilitas keuangan, serta etika bisnis.

‎“Bagi kami, investasi bukan sekadar mencari profit, tetapi membangun kepercayaan, kejujuran, dan kebebasan dalam mengambil keputusan finansial,” pungkas Sujono. (Joni)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *