MALANG – Stadion Kanjuruhan telah menjalani renovasi menyeluruh untuk memastikan kelayakan dan keamanan maksimal, khususnya sebelum kembali difungsikan sebagai venue pertandingan Arema FC di Liga 1.
Renovasi ini bukan hanya berfokus pada aspek fisik, tetapi juga pada sistem pengamanan dan manajemen penonton yang harus memenuhi standar yang ditetapkan.
Pemasangan kursi tunggal (single seat) sesuai standar FIFA menjadi salah satu perubahan signifikan dari renovasi ini.
Meskipun kapasitas stadion kini berkurang dari 38.000 menjadi 21.603 penonton, perubahan ini bertujuan untuk meningkatkan standar kenyamanan dan keamanan.
Tribun barat kini dilengkapi dengan 2.723 kursi, yang juga mencakup area VVIP dan akses bagi penyandang disabilitas. Tribun timur akan menampung 4.352 penonton, memastikan setiap penonton dapat menikmati pertandingan dengan lebih nyaman.
Aspek keselamatan menjadi prioritas utama dalam renovasi Stadion Kanjuruhan. Semua fasilitas, termasuk jalur evakuasi dan sistem tanggap darurat, harus diuji coba untuk memastikan setiap orang yang hadir merasa aman.
Sinergi antara kepolisian, pemerintah daerah, dan pihak keamanan stadion akan memastikan mencegah terulangnya kejadian tragis di masa lalu. Komitmen ini sangat penting untuk menciptakan lingkungan pertandingan yang aman dan nyaman bagi semua penggemar. (Fur)
Bojonegorotimes.id adalah media online berbasis di Bojonegoro, serta fokus pada pemberitaan di wilayah Bojonegoro dan sekitarnya. Sejak awal,